RANCANGAN TINDAKAN
UNTUK AKSI NYATA
Judul Modul :
Penumbuhan Semangat gotong royong dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas VIII A SMP Negeri 5 Jelimpo
Nama
Peserta : Dede Melda ( SMP
Negeri 5 Jelimpo)
A.
Latar Belakang
Pendidikan
adalah sistem yang memanusiakan manusia dari ketidaktahuan menjadi tahu, dari ketidakpandaian menjadi pandai. Pendidikan
diselenggarakan juga berkaitan
dengan tujuan yang terdapat
di dalam pembukaan UUD yaitu mencerdaskan
kehidupan bangsa. Pendidikan juga
sebagai tempat pembentukkan
karakter peserta didik agar nantinya
mampu hidup di tengah-tengah masyarakat. Hal ini sejalan
dengan pendapat dari Bapak Pendidikan Indonesia yaitu Ki Hajar Dewantara mengatakan bahwa
“Pendidikan adalah tempat persemaian
segala benih-benih kebudayaan
yang hidup dalam masyarakat. Pendidikan dan
kebudayaan merupakan pondasi untuk
membentuk peradaban.
Sejalan
yang dikatakan Ki Hajar
Dewantara ini bahwa pada abad 21
pendidikan telah berubah karena zamannya. Akan tetapi, nilai luhur
dari bangsa kita tidak boleh
untuk berubah. Pendidikan
seharusnya mengajarkan sesuai dengan nilai
budaya yang kita
miliki bukan terpengaruh
dengan segala kemajuan
teknologi dapat mengubah nilai-nilai
humanis tertanam di masyarakat
kita. Adanya permasalahan
esensial yang kita takuti
terjadi di dalam sekolah
kita tentang tergerus nilai-nilai
Pancasila yang sudah ditanamkan
dari zaman dulu maka
dengan program guru penggerak ini
dapat menciptakan iklim
belajar yang baru
agar terjadi keselarasan dan keberpihakan
kepada peserta didik.
Hal ini juga melandasi merdeka
belajar untuk mencapai profil
pelajar pancasila yang akan dimiliki
peserta didik di tengah
masyarakat, maupun di sekolah.
Pentingnya profil pelajar pancasila
ini agar peserta didik kita
tidak menjadi manusia yang
egois atau individualis
terhadap lingkunganya.
Pertimbangan ini menjadikan
penulis calon guru penggerak
membuat rencana aksi nyata yang
akan dilakukan dalam skala kecil
terlebih dahulu yaitu
pada kelas VIII A SMP Negeri 5 Jelimpo. Penulis memilih kelas VIII A karena pertimbangan
bahwa penulis sebagai
wali kelas dan mengampu mata pelajaran bahasa Indonesia d kelas ini. Penulis ingin
menjadikan kelas VIII A sebagai role
model dari penerapan profil pelajar Pancasila di SMP N 5 Jelimpo. Alasan menumbuhkan semangat gotong royong pada kelas ini karena penulis
ingin meningkatkan kepdulian
antarsiswa, menghilangkan sifat
egois yang dimiliki siswa, dan secara berkelompok mampu
menciptakan dan
menyelesaikan permasalahan pada pembelajaran bahasa Indonesia pada
khususnya.
B.
Tujuan
Berdasarkan
latar belakang di atas
penulis merinci tujuan rencana aksi
nyata sebagai berikut.
1. Menerapkan pembelajaran bahasa Indonesia secara berkelompok yang kompetitif dalam belajar.
2. Menciptakan suasana belajar bahasa Indonesia yang menyenangkan.
C.
Linimasa
yang Akan Dilakukan
Berdasarkan tujuan
di atas penulis merinci linimasa
yang akan dilakukan sebagai berikut.
|
NO. |
Hari,tanggal |
Deskripsi Kegiatan |
Keterangan |
|
1.
|
Selasa,
3 Nov 2020 |
Pendidik
menyosialisasiakan kegiatan penanaman nilai gotong royong kepada kelas VIII A dengan
memperhatikan protokol
kesehatan |
Foto atau
Video |
|
Pendidik membagi
peserta didik dalam kelompok berdasarkan tempat
tinggal dan membuat kesepakatan
kelas |
|||
|
2.
|
Rabu
dan Kamis, 4 & 5 Nov 2020 |
Pendidik menyiapkan
materi berupa video
yang dikirim kepada peserta didik dan tugas yang harus diselesaikan |
Foto |
|
3.
|
Jumat,
6 November 2020 |
Pendidik mengirim
tugas kepada grup wa kelas yang
sudah dibuat. |
Foto |
|
4.
|
Sabtu-
Senin (7—9 November 2020 |
Peserta
didik berdiskusi tentang tugas yang diberikan
pendidik. |
|
|
Peserta
didik mendokumentasikan kegiatan
yang mereka lakukan. |
|
||
|
Peserta
didik boleh konsultasi
dengan pendidik menggunakan
wa |
|
||
|
5.
|
Selasa,
10 November 2020 |
Peserta
didik mengumpulkan tugas mereka yang
telah mereka buat bersama kelompok |
|
|
6.
|
|
Pendidik menginfokan kepada peserta didik untuk presentasi tugas yang
mereka buat pada hari yang
ditentukan. |
|
|
Pendidik meminta kepada peserta didik
menentukan setiap anggota kelompok mengemban tugas masing-masing ketika diskusi. |
|
||
|
7.
|
Rabu,
11 November 2020 |
Pendidik
menilai tugas yang telah dibuat oleh
peserta didik |
|
|
8.
|
Jumat,
13 November 2020 |
Peserta
didik mempresentasikan tugas
mereka dan ditanggapi
oleh kelompok lain. |
|
|
9.
|
Selasa,
17 November 2020 |
Pendidik meminta mereka merefleksikan manfaat dari bergotong royong dalam kelompok |
|
|
10.
|
Jumat,
20 November 2020 |
Pendidik mengirim
tugas lanjutan untuk umpan
balik dari manfaat bergotong royong |
|
|
Peserta
didik diminta membuat karya baik karya
berupa audio, visual, atau audiovisual |
|
||
|
11.
|
Selasa,
24 November 2020 |
Pengumpulan karya
dan testimoni dari peserta didik selama kegiatan |
|
D.
Dukungan yang
Dibutuhkan
Berdasarkan rencana aksi nyata yang dibuat , penulis memerlukan dukungan sebagai
berikut.
1. Bahan dan Alat
a.
Kertas manila
b.
Origami
c.
Sticky
note
d.
Cat Warna
e.
Spidol
f.
Infokus
g.
Laptop
h.
HP
i.
Printer
j.
Lem
k.
Double
tip
2. Tenaga
a.
Keluarga untuk mendukung moril dan materiil
ketika melakukan proses ini
b.
Kepala sekolah mengizinkan dan mendukung melakukan rencana
aksi nyata
c.
Rekan sejawat dalam membantu
menyiapkan peralatan pembelajaran dan dokumentasi
d.
Peserta didik mengikuti
dan dapat menerapkan sesuai kesepakatan.
3. Cara mendapatkan dukungan
a.
Penulis mengkomunikasikan rencana
aksi nyata ini kepada pihak
yang terlibat.
b.
Penulis
meminta dukungan kepada
semua pihak yang
membantu
c.
Penulis
mencatat bahan dan alat yang dimiliki
penulis untu kegiatan ini
d.
Penulis
juga memberitahu kepada peserta
didik untuk membawa peralatan yang
disesuaikan dengan kegiatan
e.
Penulis
mengonfirmasi kepada kepala
sekolah tentang bahan dan alat yang dapat
digunakan oleh penulis.
f.
Penulis
juga berkoordinasi dengan rekan
se.jawat untuk kegiatan rencana aksi
nyata ini dan membantu untuk mendokumentasikan.
E.
Tolok
Ukur
1.
Kelompok dapat menyelesaikan tugas sesuai
kesepakatan waktu yang
sudah ditentukan.
2.
Hasil karya yang kelompok
buat sesuai dengan perintah
3.
Setiap
anggota kelompok dapat berperan
sesuai peran ketika
memaparkan hasil kelompok mereka.
4.
Bukti
berupa foto atau video ketika
mereka mengerjakan secara
berkelompok.
0 komentar:
Posting Komentar